Monday 1 February 2010

Pengembangan Perusahaan melalui HRD

Secara konsep, HRD memiliki fungsi sebagai jembatan antara pihak perusahaan dan pihak pekerja. Dilihat dari konsep tersebut maka penjabaran tugas dan tanggungjawab HRD pun tidak akan jauh dari fungsi yang telah disebutkan diatas.

Dilihat dari makna kata HRD yaitu Human Resource Departemen maka jelaslah bahwa HRD adalah suatu departemen yang segala upayanya berorientasi kepada pemanfaatan sumber daya manusia dalam rangka memenuhi tuntutan perusahaan. Sebagai contoh: Perusahaan memerlukan seseorang yang memiliki skill accounting. Dengan kebutuhan itu HRD bertugas untuk mencari seseorang yang memiliki kualifikasi yang disyaratkan, HRD dapat mencarinya keluar dapat pula mencari ke dalam. Dalam proses pencarian kedalam (internal) perusahaan, HRD akan mencari seseorang yang dasar pendidikannya adalah akuntansi, tapi perlu diingat bahwa seorang lulusan akuntasi pun belum tentu dia seorang accounting. Pertanyaannya adalah bagaimana seorang yang dinilai memiliki kualifikasi mendekati kualifikasi yang dibutuhkan tersebut dapat memiliki kualifikasi yang disyaratkan?.

Ketika perusahaan semakin besar, HRD harus mampu memfasilitasi kebutuhan tenaga kerja yang kompeten untuk menunjang kemajuan tersebut. Oleh karena itu HRD disyaratkan mampu untuk menganalisa kemampuan setiap karyawan dan merumuskan potensi pengembangan yang dibutuhkan untuk mendukung kemajuan perusahaan. Selain merumuskan potensi pengembangan, HRD pun diharuskan mampu memberikan masukan kepada pembuat keputusan mengenai kondisi aktual ketenaga-kerjaan di perusahaan.

Berikut adalah list-list pertanyaan yang dapat dikembangkan sebagai konsep berpikir oleh HRD dalam rangka mengembangkan sumberdaya manusia di Perusahaan:
1. Perubahan keterampilan dan kompetensi individual apa yang diperlukan untuk menunjang kinerja individuals dalam ruang lingkup kerjanya?
2. Apakah kekurangan individu membuat kinerja tidak seperti yang diharapkan?
3. Apakah individu dalam menghadapi perubahan dalam teknologi, proses produksi dan organisasi memerlukan pengetahuan dan keterampilan yang baru?
4. Apa saja kesempatan pelatihan yang disiapkan HRD untuk individu dalam mempersiapkan kemampuan baru tersebut.
5. Siapakah dalam organisasi yang bertanggung jawab terhadap persiapan dan pelaksanaan pelatihan yang dibutuhkan.
6. Bagaimana proses kontrol pelaksanaan pelatihan tersebut?Apakah efisien pelatihan tersebut?

Dari list-list diatas dapat ditarik satu kesimpulan dari bahwa salah satu fungsi HRD adalah bagaimana mempersiapkan orang yang tepat dalam rangka mendukung kemajuan perusahaan.

RAS 01Feb2010

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

No comments:

Post a Comment